Jakarta – Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengawali masa tugas sebagai Kapolri dengan mendatangi markas ormas-ormas Islam di Tanah Air. Setelah kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dan kantor PP Muhammadiyah, hari ini giliran kantor DPP Rabithah Alawiyah yang dikunjungi Jenderal Sigit.
Jenderal Sigit tiba di gedung DPP Rabithah Alawiyah pukul 11.00 WIB. Jenderal Sigit terlihat mengenakan peci hitam. Dalam kunjungannya, Jenderal Sigit didampingi oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Asops Kapolri Irjen Imam Sugianto, Direktur Tindak Pidana Siber Brigjen Slamet Uliandi, dan Direktur Tindak Pidana Tertentu Brigjen Syahar Diantono.
“Tentunya kegiatan yang saya lakukan yang pertama adalah melaksanakan silaturahim. Kedua, kami berdiskusi bagaimana ke depan bisa membawa sinergi yang lebih baik khususnya bagaimana sinergi dengan ulama di dalam melaksanakan berbagai macam program kegiatan,” kata Jenderal Sigit di kantor DPP Rabithah Alawiyah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (30/1/2021).
“Khususnya bagaimana kami sebagai polisi mampu memberikan perlindungan-pengayoman kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan yang bersifat harkamtibmas (pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat) yang bisa kami kerja samakan dengan Rabithah,” sambung Jenderal Sigit.
Jenderal Sigit menuturkan dirinya menitipkan pesan kamtibmas kepada Rabithah Alawiyah untuk disampaikan kepada masyarakat. Jenderal Sigit menilai bahasa hukum dan kepolisian lebih mudah dipahami masyarakat jika disampaikan oleh tokoh agama.
“Bahasa-bahasa hukum, bahasa-bahasa kepolisian, yang tentunya akan langsung disampaikan ke masyarakat perlu ada penerjemahan. Jadi tadi kami sampaikan ke beliau-beliau, ‘Pak, titip supaya pesan kamtibmas kami bisa disampaikan ke umat dengan bahas-bahasa umat’,” lanjutnya.
Jenderal Sigit mengatakan, jika Rabithah Alawiyah ikut mensosialisasikan terkait kamtibmas, akan sangat membantu Polri dalam menjaga situasi menjadi lebih kondusif. Jenderal Sigit memfokuskan agar kerja sama sinergisitas Polri dengan para ulama dapat terwujud untuk menurunkan angka penularan virus Corona (COVID-19) yang saat ini sudah semakin tinggi.
“Tentunya itu akan sangat membantu untuk menjaga situasi yang bisa lebih kondusif. Tadi kami sampaikan ke beliau, kita saat ini sedang menghadapi situasi sulit. Semua negara mengalami sama, yaitu terkait masalah pandemi COVID. Sampai hari ini angkanya sudah di atas 1 juta dengan angka penyebaran sudah di atas 13 ribu,” tutur Jenderal Sigit.
“Artinya ini adalah masalah bersama yang kemudian kita juga kita harus bersama-sama bersinergi untuk menurunkan angka COVID. Bagaimana kemudian program pemerintah terkait bagaimana menyembuhkan masyarakat dengan program vaksin juga bagaimana kita mengawal kegiatan tersebut bisa berjalan baik,” imbuh dia.
Jenderal Sigit berharap Polri bersama dengan Rabithah Alawiyah dapat terus mensosialisasikan langsung kepada masyarakat terkait penerapan 5M. Jenderal Sigit ingin ke depan penerapan protokol kesehatan dapat dijalankan secara disiplin oleh masyarakat demi menekan penyebaran COVID-19.
“Itu lah hal-hal ke depan yang harus kita bangun, sehingga Indonesia dengan melaksanakan kedisiplinan menegakkan aturan protokol kesehatan yang baik, maka angka COVID segera bisa kita turunkan. Dan kami tadi sepakat ke depan ada kegiatan bersama di lapangan yang sifatnya edukasi sosialisasi bagaimana aturan 5M, memakai masker, mencuci tangan, dan sebagainya,” ucapnya.
Sigit berharap kerja sama terkait edukasi ke masyarakat antara Polri dan ormas Islam dapat berbuah menurunnya angka kasus positif Corona. Dengan demikian, Polri dapat mengawal pertumbuhan ekonomi di masa pandemi ini agar pulih.
“Termasuk kegiatan yang akan kita laksanakan dalam beberapa minggu ke depan bersama-sama kawan dari ulama NU-Muhammadiyah untuk secepat mungkin kita bisa menurunkan angka COVID. Kemudian bagaimana kami dari kepolisian mengawal pertumbuhan ekonomi, mengawal bagian program-program pemberdayaan, sehingga kita bisa segera pulih dari masalah COVID yang kita hadapi. Kita tahu pertumbuhan ekonomi kita sedang kita perbaiki dilaksanakan oleh seluruh elemen,” ungkap Jenderal Sigit.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo (kiri) bersama Ketua Umum Rabithah Alawiyah Habib Zein bin Umar bin Smith memberikan keterangan pers usai menggelar pertemuan di DPP Rabithah Alawiyah, Jakarta, Sabtu (30/1/2021). Kunjungan Kapolri ke DPP Rabithah Alawiyah itu untuk bersilaturahmi dengan ormas-ormas Islam besar dan ulama di Indonesia. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
|
Baca kesan Ketum Rabithah Alawiyah atas kunjungan Jenderal Sigit di halaman berikutnya.