KENDARI – Satuan Brimob Polda Sultra menyiapkan 30 personil untuk mengawal keberangkatan kontingen atlet PON 2020 di Papua.
Sebelum diberangkatkan, puluhan personel Brimob itu terlebih dulu menggelar simulasi pengamanan para atlet dengan melibatkan sejumlah kendaraan taktis dan persenjataan.
Pada simulasi itu, dihadiri Kapolda Sultra, Irjen Pol Yan Sultra, Sekda Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra, pengurus KONI Sultra, serta para atlet yang akan berangkat ke ajang PON Papua.
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sultra, Kombes Pol Adarma Sinaga mengatakan, simulasi pengamanan digelar untuk memastikan dan menjamin keamanan para atlet yang akan bertanding di ajang PON Papua mendatang.
“Simulasi digelar berupa bentuk pengamanan yang diberikan terhadap para atlet dan official perwakilan Sultra. Konsep pengamanan itu, setiap atlet akan mendapat pengawalan ketat dari pasukan Brimob yang berkemampuan khusus,” ucap Adarma Sinaga, Sabtu, (4/9/2021).
Adarma menambahkan, pasukan Brimob Polda Sultra yang disiapkan itu memiliki kemampuan khusus dan telah dilatih cara melakukan pengamanan sesuai standar saat berada di lokasi PON Papua nanti.
“Jadi nanti anggota kami yang telah disiapkan akan terus menjamin keselamatan mereka (atlet) selama berada di Papua, baik saat bertanding maupun berada di hotel tempat mereka menginap. Untuk standarnya pasukan kami ini sudah dibekali kemampuan khusus, sehingga keamanan atlet betul-betul terjaga,” ungkapnya.
Sekda Pemprov Sultra, Nur Endang Abbas, mengapresiasi dukungan dan kesiapan Satbrimob Polda Sultra dalam memberikan pengamanan terhadap para atlet yang akan berangkat ke Papua.
“Kami sangat apresiasi dan berterima kasih atas dukungan dan kontribusi dari Satbrimob Polda Sultra terhadap atlet,” kata Endang usai menyaksikan simulasi pengamanan atlet di Mako Satbrimobda Sultra.
Menurutnya, ini merupakan bentuk bukti bahwa Polri akan selalu ada dan menjamin keselamatan warga negara, seperti halnya para atlet yang akan berangkat ke Papua.
Sumber: BERITASULTRA.ID