Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan reuni bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Aroma Pilpres pun semerbak mengiringi pertemuan keduanya.
Anies dan Khofifah bertemu di Madiun, Jawa Timur, Minggu (25/4). Keduanya bahkan semobil bersama saat menuju Ngawi. Anies dan Khofifah juga ditemani Wali Kota Madiun Maidi dan Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono yang diusung Partai Demokrat.
Pertemuan eks menteri Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu lantas menyita perhatian. Sebab, keduanya digadang-gadang sebagai calon presiden (capres) potensial di Pilpres 2024 mendatang.
Beragam spekulasi kemudian muncul. Salah satunya, pertemuan Anies dan Khofifah itu dianggap sebagai bentuk penjajakan untuk mencari pasangan di Pilpres mendatang.
“Kandidat-kandidat kepala daerah yang populer sekarang sedang menjajaki kemungkinan untuk bertemu mencari chemistry, karena mereka sadar beberapa di antaranya itu tidak punya, bukan kader politik tertentu. Anies, RK, Khofifah itu kan secara formal bukan kader partai. Jadi mereka bertemu mencari kemungkinan-kemungkinan. Kemungkinan itu bisa untuk mendekati parpol atau kemungkinan untuk bekerja sama dalam pemerintahan,” papar Ketua Departemen Politik dan Perubahan sosial CSIS Arya Fernandes kepada wartawan.
Pertemuan mantan juru bicara tim kampanye Jokowi saat Pilpres 2014 lalu itu juga dianggap sebuah sinyal untuk partai politik. Sinyal bahwa Anies dan Khofifah siap berkomunikasi untuk berkoalisi.
“Saya kira sinyal yang diberikan ke publik adalah ini kepala daerah dari provinsi besar, mereka terbuka untuk berkomunikasi. Itu indikasi awal bahwa mereka terbuka untuk opsi-opsi politik. Terbuka terhadap opsi-opsi politik dan mengirim sinyal ke partai kalau mereka bisa bekerja sama gitu,” tutur Arya.
Arya pun menilai pertemuan dua pimpinan daerah itu jalan bagus untuk pemanasan jelang Pilpres 2024. Selain itu, menurutnya, pertemuan itu juga bagus untuk mendalami kecocokan di antara Anies dan Khofifah.
“Pertemuan-pertemuan ini bagus sebagai pemanasan jelang pilpres. Untuk mencari chemistry antara pihak-pihak ini. Nah tapi memang yang terakhir tantangannya cukup berat. Karena mereka bukan kader parpol. Bisa saja parpol memblok atau menutup pintu untuk kader ini,” papar dia.
Tonton video ‘Pertemuan Gubernur Anies-Gubernur Khofifah di Ngawi’:
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.